Anakanak, demikian pembelajaran hari ini, tentang bacaan Q.S Al Maidah ayat 2-3 dan Q.S Al Hujurat ayat 12-13. Semoga anak-anak dapat membaca ayat-ayat tersebut dengan baik dan benar, mari kita akhiri dengan membaca doa kafaratul majelis dan hamdalah.
A Judul Kajian Surah Al-Hujurat Ayat 10 – 13 B. Tujuan Adapun tujuan disusunnya laporan kajian surah Al-Hujurat ayat 10-13 ini, yaitu memahami dan meneladani isi kandungan QS Al-Hujurat Ayat 10 sampai 13. C. Pembahasan Q.S. Al-Hujurat ayat 10 : 1. Artinya : “Sesungguhnya orang-orang Mukmin itu bersaudara, karena itu damaikanlah saudaramu
MengartikanQ.S. Al-Hujurat /49: 12 -Arti Mufradat (kosa kata/kalimat) Lafal Arti Lafal Arti. wahai . orang-orang satu sama lain. yang beriman apakah kamu . suka. jauhilah kalian salah seorang Al-Isra’ 17 ayat 32 Arti Perkata dan Terjemah Al-Isra’ 17 ayat 32 Arti Perkata dan Terjemah QS.An-Nur 24 ayat 2 QS.
Vay Tiền Nhanh. Ukhuwah Islamiyah Hello, Readers! Salah satu ajaran penting dalam Islam adalah ukhuwah Islamiyah atau persaudaraan seagama. Ukhuwah Islamiyah mengajarkan kita untuk saling menghargai, membantu, dan menjaga kehormatan satu sama lain. Hal ini tercermin dalam Surat Al Hujurat Ayat 12 yang menjadi bacaan penting bagi umat Islam. Pelajaran dari Surat Al Hujurat Ayat 12 Surat Al Hujurat Ayat 12 berisi pesan penting bagi umat Islam untuk saling menghargai dan tidak saling mencela. Ayat ini berbunyi, “Hai orang-orang yang beriman, jauhilah kebanyakan prasangka, sesungguhnya sebagian dari prasangka itu dosa dan janganlah mencari-cari kesalahan orang lain dan janganlah menggunjing satu sama lain. Adakah seorang di antara kamu yang suka memakan daging saudaranya yang sudah mati? Maka tentulah kamu merasa jijik kepadanya. Dan bertakwalah kepada Allah. Sesungguhnya Allah Maha Penerima taubat lagi Maha Penyayang.” Makna Ukhuwah Islamiyah dalam Surat Al Hujurat Ayat 12 Dalam Surat Al Hujurat Ayat 12, terdapat beberapa kata penting yang perlu dipahami maknanya. Pertama, “jauhilah kebanyakan prasangka”. Prasangka di sini berarti anggapan yang tidak jelas atau belum pasti. Kita harus menjauhi prasangka karena dapat menimbulkan fitnah dan konflik di antara umat “janganlah mencari-cari kesalahan orang lain”. Kita tidak boleh mencari-cari kesalahan orang lain karena hal tersebut dapat menimbulkan perpecahan dan permusuhan di antara kita. Sebaliknya, kita harus saling membantu dan mendukung satu sama “janganlah menggunjing satu sama lain”. Menggunakan adalah kegiatan yang merugikan diri sendiri dan orang lain karena dapat menimbulkan kebohongan dan fitnah. Oleh karena itu, kita harus menjaga lisannya dan tidak menggunjing orang “Adakah seorang di antara kamu yang suka memakan daging saudaranya yang sudah mati?”. Ayat ini mengajarkan kita untuk menghormati dan menghargai sesama umat Islam. Jangan sampai kita melakukan tindakan yang tidak sesuai dengan norma dan nilai-nilai agama. Kesimpulan Dalam Surat Al Hujurat Ayat 12, terdapat pesan penting untuk kita sebagai umat Islam untuk saling menghargai dan menjaga kehormatan satu sama lain. Kita harus menjauhi prasangka, tidak mencari-cari kesalahan orang lain, tidak menggunjing, dan menghormati sesama umat Islam. Dengan menerapkan ajaran ini, kita dapat membangun ukhuwah Islamiyah yang kuat dan harmonis di antara umat Islam. Sampai Jumpa Kembali di Artikel Menarik Lainnya
Surat Al Hujurat ayat 12 adalah salah satu ayat tentang prasangka baik dan etika persaudaraan. Berikut ini arti, tafsir dan kandungan Al Hujurat 12. Sebagaimana Surat Al Hujurat secara keseluruhan, ayat 12 ini juga tergolong madaniyah. Yakni turun sesudah Rasulullah hijrah ke Madinah, tepatnya tahun 9 hijrah. Al Hujurat الحجرات yang menjadi nama surat ini diambil dari ayat 4. Arti al hujurat adalah kamar-kamar. Yakni kamar-kamar tempat kediaman Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersama istri-istri beliau. Surat Al Hujurat Ayat 12 Beserta ArtinyaTafsir Surat Al Hujurat Ayat 121. Jauhi Prasangka Buruk2. Jangan Memata-matai dan Mencari-cari Keburukan3. Jangan Ghibah4. Bertaqwalah kepada AllahKandungan Surat Al Hujurat Ayat 12 Surat Al Hujurat Ayat 12 Beserta Artinya Berikut ini Surat Al Hujurat Ayat 12 dalam tulisan Arab, tulisan Latin, dan artinya dalam bahasa Indonesia يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اجْتَنِبُوا كَثِيرًا مِنَ الظَّنِّ إِنَّ بَعْضَ الظَّنِّ إِثْمٌ ۖ وَلَا تَجَسَّسُوا وَلَا يَغْتَبْ بَعْضُكُمْ بَعْضًا ۚ أَيُحِبُّ أَحَدُكُمْ أَنْ يَأْكُلَ لَحْمَ أَخِيهِ مَيْتًا فَكَرِهْتُمُوهُ ۚ وَاتَّقُوا اللَّهَ ۚ إِنَّ اللَّهَ تَوَّابٌ رَحِيمٌ Yaa ayyuhal ladziina aamanuj tanibuu katsiirom minadh dhonni inna ba’dlodh dhonni itsm. Walaa tajassasuu walaa yaghtab badlukum ba’dloo. Ayuhibbu ahadukum ay ya’kula lahma akhiihi maitan fakarihtumuuhu wattaqullooha innallooha tawwaabur rohiim ArtinyaHai orang-orang yang beriman, jauhilah kebanyakan purba-sangka kecurigaan, karena sebagian dari purba-sangka itu dosa. Dan janganlah mencari-cari keburukan orang dan janganlah menggunjingkan satu sama lain. Adakah seorang diantara kamu yang suka memakan daging saudaranya yang sudah mati? Maka tentulah kamu merasa jijik kepadanya. Dan bertakwalah kepada Allah. Sesungguhnya Allah Maha Penerima Taubat lagi Maha Penyayang. Baca juga Terjemah Per Kata Surat Al Hujurat Ayat 12 Tafsir Surat Al Hujurat ayat 12 ini kami sarikan dari Tafsir Ibnu Katsir, Tafsir Fi Zhilalil Quran, Tafsir Al Azhar, Tafsir Al Munir dan Tafsir Al Misbah. Harapannya, agar banyak faedah yang kaya khazanah tetapi tetap ringas. يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آَمَنُوا اجْتَنِبُوا كَثِيرًا مِنَ الظَّنِّ إِنَّ بَعْضَ الظَّنِّ إِثْمٌ وَلَا تَجَسَّسُوا وَلَا يَغْتَبْ بَعْضُكُمْ بَعْضًا أَيُحِبُّ أَحَدُكُمْ أَنْ يَأْكُلَ لَحْمَ أَخِيهِ مَيْتًا فَكَرِهْتُمُوهُ وَاتَّقُوا اللَّهَ إِنَّ اللَّهَ تَوَّابٌ رَحِيمٌ “Hai orang-orang yang beriman, jauhilah kebanyakan purba-sangka kecurigaan, karena sebagian dari purba-sangka itu dosa. Dan janganlah mencari-cari keburukan orang dan janganlah menggunjingkan satu sama lain. Adakah seorang diantara kamu yang suka memakan daging saudaranya yang sudah mati? Maka tentulah kamu merasa jijik kepadanya. Dan bertakwalah kepada Allah. Sesungguhnya Allah Maha Penerima Taubat lagi Maha Penyayang.” QS. Al Hujurat 12 1. Jauhi Prasangka Buruk Poin pertama dari Surat Al Hujurat ayat 12, Allah Subhanahu wa Ta’ala memerintahkan orang beriman untuk menjauhi prasangka buruk. يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آَمَنُوا اجْتَنِبُوا كَثِيرًا مِنَ الظَّنِّ إِنَّ بَعْضَ الظَّنِّ إِثْمٌ “Hai orang-orang yang beriman, jauhilah kebanyakan purba-sangka kecurigaan, karena sebagian dari purba-sangka itu dosa. QS. Al Hujurat 12 Kata ijtanibuu إجتنبوا berasal dari kata janb جنب yang artinya adalah samping. Mengesampingkan sesuatu berarti menjauhkan dari jangkauan tangan. Penambahan huruf ta’ ت berfungsi penekanan sehingga artinya bersungguh-sungguhlah menjauhi. Kedua, kata katsiran كثيرا artinya adalah banyak, meskipun biasa diterjemahkan sebagai kebanyakan. Tiga dari sepuluh adalah banyak. Enam dari sepuluh adalah kebanyakan. Berikutnya, kata dhan ظن artinya adalah dugaan. Namun dalam ayat ini, dhan yang dilarang dan menjadi dosa adalah dugaan buruk. Ibnu Katsir dalam tafsirnya menjelaskan, melalui Surat Al Hujurat ayat 12 ini, Allah melarang hamba-hambaNya yang beriman dari banyak berprasangka buruk. Yakni mencurigai orang lain dengan tuduhan buruk yang tidak berdasar. Karena sebagian dugaan itu adalah murni dosa, maka ia harus dijauhi sebagai tindakan preventif. Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda إِيَّاكُمْ وَالظَّنَّ فَإِنَّ الظَّنَّ أَكْذَبُ الْحَدِيثِ “Janganlah kamu berprasangka buruk karena prasangka buruk itu berita yang paling dusta.” HR. Bukhari dan Muslim Umar bin Khattab radhiyallahu anhu mengatakan, “Jangan sekali-kali kamu memiliki prasangka terhadap suatu kalimat yang keluar dari lisan saudaramu melainkan kebaikan semata. Sedangkan kamu masih memiliki jalan untuk memahami kalimat itu dengan pemahaman yang baik.” 2. Jangan Memata-matai dan Mencari-cari Keburukan Poin kedua dari Surat Al Hujurat ayat 12, Allah melarang memata-matai dan mencari-cari keburukan orang lain. وَلَا تَجَسَّسُوا ..Dan janganlah mencari-cari keburukan orang.. QS. Al Hujurat 12 Kata tajassasuu تجسسوا berasal dari kata jassa جس, yaitu upaya mencari tahu dengan cara tersembunyi. Dari kata itu pula, mata-mata disebut jaasus جاسوس. Rasulullah bersabda dalam lanjutan hadits di atas إِيَّاكُمْ وَالظَّنَّ فَإِنَّ الظَّنَّ أَكْذَبُ الْحَدِيثِ وَلاَ تَحَسَّسُوا وَلاَ تَجَسَّسُوا وَلاَ تَنَافَسُوا وَلاَ تَحَاسَدُوا وَلاَ تَبَاغَضُوا وَلاَ تَدَابَرُوا وَكُونُوا عِبَادَ اللَّهِ إِخْوَانًا “Janganlah kamu berprasangka buruk karena prasangka buruk itu berita yang paling dusta. Jangan mencari-cari kesalahan, jangan memata-matai, jangan saling menjatuhkan, jangan saling hasad, jangan saling membenci, jangan saling berbuat makar dan jadilah kalian hamba-hamba Allah yang bersaudara.” HR. Bukhari dan Muslim Al Auza’i menjelaskan bahwa tajassus adalah mencari-cari kesalahan pihak lain. Sementara tahassus adalah mencari-cari berita suatu kaum, sedangkan yang bersangkutan tidak mau beritanya terdengar atau disadap. Sayyid Qutb menerangkan dalam Tafsir Fi Zilalil Quran, tajassus kadang-kadang merupakan kegiatan yang mengiringi dugaan dan kadang-kadang sebagai kegiatan awal untuk menyingkap aib dan mengetahui keburukan. Al Quran memberantas praktik yang hina ini dari segi akhlak guna membersihkan kalbu dari kecenderungan yang buruk itu, yang hendak mengungkap aib dan keburukan orang lain. Baca juga Surat Al Waqiah 3. Jangan Ghibah Poin ketiga dari Surat Al Hujurat ayat 12, Allah melarang ghibah. وَلَا يَغْتَبْ بَعْضُكُمْ بَعْضًا أَيُحِبُّ أَحَدُكُمْ أَنْ يَأْكُلَ لَحْمَ أَخِيهِ مَيْتًا فَكَرِهْتُمُوهُ dan janganlah menggunjingkan satu sama lain. Adakah seorang diantara kamu yang suka memakan daging saudaranya yang sudah mati? Maka tentulah kamu merasa jijik kepadanya. QS. Al Hujurat 12 Kata yaghtab يغتب terambil dari kata ghiibah غيبة yang berasal dari kata ghaib غيب yaitu tidak hadir. Ghibah adalah membicarakan sesuatu tentang orang yang tidak hadir yang jika orang tersebut mengetahuinya maka dia tidak suka. Dalam hadits yang diriwayatkan Imam Muslim, Rasulullah menjelaskan tentang ghibah dalam sabda beliau ذِكْرُكَ أَخَاكَ بِمَا يَكْرَهُ “kamu mengatakan tentang saudaramu hal-hal yang tidak disukainya” Ada sahabat yang bertanya, “bagaimana jika apa yang dikatakan itu memang fakta?” Beliau lantas menjawab إِنْ كَانَ فِيهِ مَا تَقُولُ فَقَدِ اغْتَبْتَهُ وَإِنْ لَمْ يَكُنْ فِيهِ فَقَدْ بَهَتَّهُ “Jika apa yang kamu katakan itu fakta, berarti kamu telah ghibah. Dan jika apa yang kamu katakan itu bukan fakta, berarti itu adalah fitnah.” Ghibah diibaratkan makan bangkai saudaranya. Yang pasti ia benci. Kata fakarihtumuuh فكرهتموه menggunakan fi’il madhi kata kerja lampau, menunjukkan bahwa perasaan jijik itu adalah sesuatu yang pasti dirasakan oleh semua orang. “Yakni sebagaimana kamu tidak menyukai hal itu secara naluri, maka bencilah perbuatan tersebut demi perintah syara’” tulis Ibnu Katsir ketika menafsirkan Surat Al Hujurat ayat 12 ini. “Karena sesungguhnya hukuman yang sebenarnya jauh lebih keras dari apa yang digambarkan.” Di masa Rasulullah, kadang bau busuk ghibah benar-benar tercium. Imam Ahmad meriwayatkan, ketika Jabir bin Abdullah dan sejumlah sahabat bersama Rasulullah, terciumlah bau bangkai yang sangat busuk. Maka Rasulullah bersabda أَتَدْرُونَ مَا هَذِهِ الرِّيحُ هَذِهِ رِيحُ الَّذِينَ يَغْتَابُونَ الْمُؤْمِنِينَ “Tahukah kalian, bau apakah ini? Ini adalah bau orang-orang yang suka menggunjing orang lain.” HR. Ahmad Dari jalur periwayatan yang lain dijelaskan bahwa bau busuk itu berasal dari orang munafik yang menggunjing kaum mukminin. Baca juga Asmaul Husna 4. Bertaqwalah kepada Allah وَاتَّقُوا اللَّهَ إِنَّ اللَّهَ تَوَّابٌ رَحِيمٌ Dan bertakwalah kepada Allah. Sesungguhnya Allah Maha Penerima Taubat lagi Maha Penyayang.” QS. Al Hujurat 12 Allah kembali mengingatkan agar orang-orang mukmin bertaqwa kepada Allah. Sebab dengan taqwa, seseorang akan terjaga dari buruk sangka, mencari keburukan orang lain dan ghibah. “Jika selama ini perangai yang buruk ini ada pada dirimu, mulai sekarang segeralah hentikan dan bertaubatlah dari kesalahan yang hina itu disertai penyesalan dan bertaubat,” kata Buya Hamka dalam Tafsir Al Azhar ketika menafsirkan Surat Al Hujurat ayat 12 ini. “Allah senantiasa membuka pintu kasih sayang-Nya, membuka pintu selebar-lebarnya menerima kedatangan para hamba-Nya yang ingin menukar perbuatan yang salah dengan perbuatan baik, kelakuan durjana dengan akhlak terpuji.” Kata attawwab أخويكم sering diartikan penerima taubat. Namun Imam Ghazali memaknainya lebih luas. At tawwab, menurut Al Ghazali, adalah Dia Allah yang kembali berkali-kali menunjukkan cara yang memudahkan hamba-Nya untuk bertaubat. Baca juga Isi Kandungan Surat Al Hujurat Ayat 12 Kandungan Surat Al Hujurat Ayat 12 Berikut ini adalah isi kandungan Surat Al Hujurat ayat 12 Allah memerintahkan orang-orang yang beriman untuk menjauhi prasangka buruk. Allah melarang memata-matai dan mencari-cari keburukan orang lain. Allah melarang ghibah. Bahkan menjelaskan ghibah laksana memakan bangkai saudaranya sendiri. Buruk sangka, memata-matai dan mencari-cari keburukan orang lain serta ghibah adalah haram serta menjadi perusak persatuan. Padahal orang-orang beriman itu bersaudara dan harus menjaga persatuan sebagaimana dijelaskan dalam Surat Al Hujurat ayat 10. Allah memerintahkan orang-orang beriman untuk bertaqwa. Jika orang beriman masih melakukan perbuatan buruk tersebut, hendaklah bertaubat dan bertaqwa. Dengan taqwa, terjagalah diri dari sifat-sifat buruk tersebut dan dengan taqwa Allah akan menerima taubatnya. Allah senantiasa membuka pintu taubat dan pintu kasih sayang bagi hamba-hamba-Nya yang bertaubat dan bertaqwa. Demikian Surat Al Hujurat ayat 12 mulai dari tulisan Arab dan latin, terjemah dalam bahasa Indonesia, tafsir dan isi kandungan maknanya. Semoga bermanfaat dan menghindarkan kita dari perbuatan buruk yang merusak persatuan Islam. Wallahu a’lam bish shawab. [Muchlisin BK/BersamaDakwah] Tafsir berikutnya SURAT AL HUJURAT AYAT 13
Tafsir surah al hujurat. Kebaikan dari membaca al quran amatlah luar biasa besarnya. Al Hujurat Ayat 12 Arti Perkata Kandungan surat al hujurat ayat 12 merupakan sebuah petunjuk bagaimana cara kita bersikap terhadap orang lain dalam kehidupan al hujurat ayat 12 arti perkata. Demikianlah arti atau terjemah per kata dari surat al hujurat ayat 12. Wahai orang orang yang membenarkan allah dan rasulnya serta melaksanakan syariatnya jauhilah banyak prasangka buruk kepada orang orang beriman karena sesungguhnya sebagian dari dugaan tersebut adalah dosa. Bagi kalin yang mencari kosakata dari surat hujurat ayat 10 12 saya menyediakan dengan bentuk gambar. Jangan mencari cari aurat aib kaum muslimin. Isi kandungan surat al hujurat ayat 12 dan 13 beserta artinya isi kandungan tulisan latin arti perkata hikmah perilaku yang mencerminkan dalam kehidupan sehari hari. Tafsir quran surat al hujurat ayat 12. Selain itu juga memuat sekilas mengenai isi kandungan pada ayat tersebut sekaligus dengan arti perkata supaya sobat bisa mengetahui terjemahannya secara mendetail. Artikel kali ini memuat arti surat al hujurat ayat 12 dalam bahasa indonesia dan inggris dimana ia ditulis dalam bentuk tulisan arab dan lati. Tafsir qur an per kata adalah cara cepat belajar memahami al qur an. Tafsir qur an terjemah perkata asbabun nuzul. Surat al falaq terjemah per kata isi kandungan surat al hujurat ayat 12. Yakni tafsir ibnu katsir tafsir al munir fi zilalil quran dan tafsir al azhar isi kandungan ini juga telah dimuat di webmuslimah dalam judul isi kandungan surat al hujurat ayat 12. Berikut ini isi kandungan surat al falaq yang kami sarikan dari sejumlah tafsir. Taft 7 12 gear up. Jangan pula sebagian dari kalian berbicara tentang. Di ayat ini kita juga bisa menemukan banyak sekali contoh bacaan hukum tajwid. Cukup lengkap dan akan membantu teman teman pembaca sekalian. Surat al hujuraat membahas tentang 12. Demikian tadi pembahasan lengkap isi kandungan arti kata per kata hukum bacaan tajwid surat al hujurat ayat 12 beserta alasannya. Mendapatkan kebaikan dari membaca al quran menjadi harapan tiap insan yang beriman kepada allah subhanahu wa ta la. Surat al hujurat ayat 12 13 tafsir bacaan dan terjemahan al qur an dan hadist december 24 2017 surat al hujuraat. Kosakata q s al hujurat ayat 10 12. Jauhilah banyak dari prasangka kecurigaan sesungguhnya sebagian dari prasangka itu dosa 2 dan janganlah kamu mencari cari. 1 wahai orang orang yang beriman. Surat Al Hujurat Ayat 10 Terjemah Per Kata Dan Isi Kandungan Contoh Soal Al Hujurat Ayat 10 Contoh Soal Terbaru Administrasiperkantoran Belajar 1 Arti Perkata Surat Al Hujurat Ayat 6 Arti Perkata Surat Al Hujurat 13 9n0k7dgq654v Terjemah Perkata Q S Al Hujurat Ayat 10 Brainly Co Id Tulislah Arti Perkata Surat Al Hujurat Ayat 10 Dan 12 Brainly Co Id Arti Kata Per Kata Surat Al Maidah Arti Perkata Surat Al Hujurat Ayat 10 Lengkap Dengan Terjemah Bahasa Indonesia Dan Inggris Arti Surat Al Hujurat Ayat 12 Bahasa Indonesia Tulisan Arab Dan Latin Terjemah Per Kata Surah Al Hujurat Ayat 10 Brainly Co Id Rangkuman Materi Pai Kelas 9 Bab 12 Portal Edukasi Hukum Tajwid Al Quran Surat Al Hujurat Ayat 12 Lengkap Alasannya Dan Latinnya Surat Al Hujurat Ayat 12 Arab Latin Arti Tafsir Dan Kandungan Arti Perkata Surat Alhujurat Docx Analisis Surah Al Hujurat 10 Arti Surah Al Hujurat Ayat 13 Perkata Brainly Co Id Contoh Perilaku Surat Al Hujurat Ayat 12 Temukan Contoh Surat Al Maidah Ayat 3 Dan Surat Al Hujurat Ayat 13
arti al hujurat ayat 12 perkata